sangkaan ku benar belaka

sahabat...

kehadiran mu tidak ku duga...

namun ku menghargainya...

kehadiranmu tidak ku pinta....

namun ku menerimanya...

sahabat....

dalam meniti hari-hari yang berliku...

engkau datang menghulurkan bantuan...

ku menerima setiap bantuan mu dengan jujur dan ikhlas....

sahabat.....

maafkan ku....

maafkan ku kerna terlanjur menyukai mu...

ku sedar bahawa dirimu telah dimiliki....

namun ku tk berdaya...

tetapi aku perlukan ruang dan waktu untuk pemulihan...

aku tidak pinta untuk itu...

sahabat...

ku tahu kau mengerti akan hati ini...

mengerti akan perasaan ini....

hinggakan kau sanggup lakukan tingkah itu terhadap ku...

tingkah yang tidak pernah aku harapkan...

tingkah yang hanya ku gusarkan itu...

kini menjadi kenyataan...

sahabat...

ku mengerti tingkah mu itu...

tetapi mengapa kau tidak beri ku ruang dan waktu itu...

ruang dan waktu untuk ku kembali kepada asal...

bukan niat ku nak mengganggu antara kamu...

ku mengerti...

lantas meminta ruang dan waktu itu dari mu...

ruang dan waktu yang tak pernah kau berikan...

sahabat....

andai itu pinta mu...

akan ku pergi sejauhnya...

tetapi hanya satu pinta ku....

janganlah kau menoleh dan mencari ku lagi di alam fana ini...

hati ku dah cukup terseksa...

maafkan ku...

ku hanya memenuhi permintaan mu...